Dinding teras rumah merupakan elemen penting dalam arsitektur rumah yang tidak hanya berfungsi sebagai pembatas ruang luar dan dalam, tetapi juga memainkan peran kunci dalam estetika dan kekuatan struktural rumah. Pemilihan material untuk dinding teras tidak boleh dianggap enteng, karena material yang tepat tidak hanya akan meningkatkan keindahan visual tetapi juga memberikan ketahanan jangka panjang terhadap cuaca dan lingkungan.

Salah satu pilihan material yang paling populer dan tahan lama adalah batu alam. Batu alam memberikan nuansa alami yang mempesona dan kekuatan struktural yang kokoh. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi 10 jenis batu alam yang sering digunakan untuk dinding teras rumah, mulai dari keindahan kulit hingga kekuatan serpentine, dan banyak lagi.

1. Kulitan

Jenis alam pertama yang bisa digunakan untuk dinding teras rumah adalah kulitan. Kulitan di sini bukan kulitan hewan ya, melainkan kulitan batu alam. Jenis Kulitan ini bisa Anda temukan di bagian luar batu alam mentah. Sehingga sangat cocok Anda gunakan sebagai pelapis dinding. 

Nah Tampilan Kulitan batu alam untuk keperluan pelapis dinding sengaja dibiarkan alami agar nuansa alam yang menjadi ciri khas dari material tersebut tetap terjaga. Material Kulitan batu alam juga bisa dikatakan kokoh apabila Anda gunakan sebagai pelapis dinding luar ruangan.

Kulitan batu alam ini memiliki beberapa keunggulan seperti mempunyai sifat yang tahan air serta tidak mudah pecah, sehingga menjadi salah satu alasan penguat bahwa material Kulitan batu alam cocok baik digunakan sebagai pelapis dinding pada bagian dalam ataupun luar ruangan. Warna yang dimiliki oleh batu alam juga awet, tidak mudah pudar seiring dengan terkena cuaca ekstrim atau sinar matahari jika Anda gunakan pada luar ruangan.

2. Granit

Granit adalah salah satu jenis batu alam yang paling kuat dan tahan lama. Batu ini terbentuk dari kristalisasi magma di bawah permukaan bumi selama jutaan tahun. Granit cukup populer sebab tingkat kekerasan dan daya tahannya yang tinggi terhadap cuaca ekstrem, cuaca panas, dan goresan apa pun.

Dengan berbagai warna dan pola yang tersedia, Granit dapat menambah sentuhan mewah dan elegan pada dinding teras rumah. Selain itu, Granit juga mudah dalam perawatan, membuatnya menjadi pilihan yang sangat praktis untuk lingkungan luar. Granit Classic Ivory dengan warna dasar abu-abu bisa menjadi opsi pilihan Anda. 

3. Travertine

Travertine

Travertine adalah jenis batu alam yang terbentuk dari endapan kalsium karbonat di dekat mata air panas. Batu ini sering digunakan dalam arsitektur klasik dan modern karena teksturnya yang unik.

Travertine memiliki ciri khas yaitu lubang-lubang alami pada bagian permukaannya. Nah Lubang-lubang inilah yang menentukan kualitas dari Travertine. Biasanya, semakin sedikit lubang pada Travertine maka semakin bagus kualitasnya dan tentu saja harganya juga semakin mahal.

Travertine memiliki banyak ragam, seperti gambar di atas terdapat Travertine. Ada juga Travertine golden, titanium, dan lainnya. 

4. Marmer

Buat Anda yang ingin desain rumah terlihat elegan, Marmer adalah salah satu pilihan yang tepat. Seperti Marmer Calacatta Paonazzo di atas. Marmer adalah batu yang terbentuk dari metamorfosis batuan kapur oleh panas dan tekanan yang tinggi, maka tak heran marmer dikenal karena keindahannya. 

Kualitas Marmer ditentukan apakah ada retakan atau tidak. Retakan biasanya terjadi pada Marmer yang sudah diolah sedemikian rupa dan inilah yang bisa menurunkan kualitas dari Marmer sendiri.Untuk mengetahui adanya retakan pada permukaan Marmer, Anda bisa tetesi dengan cairan berwarna. 

Jika Anda menemui retakan, cairan yang terdapat dalam Marmer akan merembes melalui pori-pori halus.Retakan inilah yang membuat marmer tidak tahan terhadap asam / air hujan. Nah, kalau Anda ingin mendapatkan kualitas Marmer yang bagus pastikan membeli di MM Galleri. Dengan teknologi slim innovation menjadikan Marmer yang dijual memiliki kualitas meskipun ukurannya slab nya tipis, menarik bukan? Pelajari katalog berikut ini motif Marmer MM Galleri.

5. Onyx

Onyx

Batu ini terbentuk dari endapan mineral dalam larutan air yang lambat menguap. Onyx sering digunakan untuk aplikasi dekoratif, termasuk dinding teras rumah, karena keindahannya yang memukau.

Ada banyak keunggulan yang dimiliki batu Onyx ini, namun hal yang membuat batu ini banyak digemari orang adalah karena batu ini batu yang satu ini tembus akan cahaya, batu Onyx juga memiliki sifat yang agak transparan dan memiliki motif serta warna yang unik. Anda dapat mengenali motif Onyx dengan mempelajari katalog Onyx MM Galleri.

6. Batu Andesit

Batu Andesit adalah jenis batu alam yang terbentuk dari letusan gunung berapi. Batu ini memiliki tekstur yang kasar dan porositas yang rendah, menjadikannya tahan terhadap cuaca ekstrem dan abrasi.

Batu Andesit tersedia dalam berbagai warna, mulai dari abu-abu hingga hitam, dan sering digunakan untuk dinding teras rumah yang tahan lama dan estetis. Kekakuan dan ketahanan batu ini membuatnya sangat cocok untuk penggunaan luar ruangan.

7. Batu Serpentine

Batu alam yang gak kalah menarik dari andesit adalah batu serpentine. Serpentine adalah batuan metamorf yang terbentuk dari batuan peridotit, yang merupakan jenis batuan dasar di mantel bumi. Proses metamorfosis terjadi ketika batuan peridotit terkena panas dan tekanan yang tinggi di dalam kerak bumi, mengubah komposisi mineralnya dan menciptakan struktur mineral baru yang disebut serpentinisasi.

Batu serpentine memiliki estetika yang unik dan menarik yang membuatnya cocok untuk berbagai aplikasi dekoratif. Warna hijau yang khas dan kilau yang bercahaya memberikan batu serpentine daya tarik visual yang kuat, membuatnya cocok untuk digunakan dalam desain interior dan eksterior. Selain itu, tekstur serat-serat yang berkilau juga memberikan tampilan yang menarik.

8. Batu Quartzite

Batu Quartzite adalah jenis batu alam yang terbentuk dari pasir kuarsa yang terkena panas dan tekanan yang tinggi. Batu ini dikenal karena kekerasannya yang tinggi dan ketahanannya terhadap cuaca ekstrem.

Dengan tekstur yang kasar dan warna yang beragam, batu quartzite adalah pilihan yang bagus untuk dinding teras rumah yang tahan lama dan indah. Kekakuan dan ketahanannya membuatnya sangat cocok untuk penggunaan luar ruangan.

9. Batu Slate

Kulit atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai “slate”, adalah jenis batu alam yang terkenal karena tekstur alaminya yang unik dan warna-warni yang menarik. Batu ini terbentuk dari endapan lumpur dan mineral yang terperangkap dalam tekanan tinggi di bawah permukaan bumi. 

Kulit memiliki daya tahan yang baik terhadap cuaca ekstrem dan tidak mudah terkelupas, menjadikannya pilihan yang baik untuk dinding teras rumah yang eksklusif.

Batu Alam Kulit ini terdiri dari berbagai warna, mulai dari abu-abu gelap hingga hijau tua, yang akan memberikan fleksibilitas dalam desain. Dengan tekstur yang unik dan daya tahan yang kuat. Kulit merupakan pilihan yang sangat populer untuk dinding teras rumah yang elegan dan tahan lama.

Itu dia 10 jenis batu alam yang bisa digunakan untuk dinding teras rumah. Kira-kira mana nih yang jadi incaran Anda? Apa pun yang menjadi pilihan Anda, pastikan untuk memilih bahan yang sesuai dengan konsep teras rumah Anda dan memilih tukang yang telah berpengalaman yaa. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *