Marmer menjadi salah satu material bangunan yang diinginkan banyak orang. Namun, masih ada sebagian orang yang bingung untuk menentukan jenis marmer yang akan digunakan di ruangan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, Anda dapat mengikuti berbagai macam tips memilih motif marmer di artikel ini. Selamat membaca!
1. Mempertimbangkan Kecocokan Gaya Desain Bangunan
Ketika melakukan konstruksi sebuah bangunan, Anda tentu memikirkan segala aspek yang ada di dalam bangunan tersebut bukan? Hal ini juga berlaku dalam pemilihan material yang cocok yang dapat diaplikasikan di bangunan tersebut. Pemilihan jenis material ini akan mempengaruhi ketahanan sekaligus gaya desain bangunan setelah jadi dan dipergunakan.
Saat ini, gaya desain bangunan pun beragam menyesuaikan kebutuhan dan selera setiap orang yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sebelum memilih marmer yang Anda sukai, pastikan Anda telah memahami gaya desain bangunan Anda. Kebutuhan marmer untuk desain bangunan A belum tentu sama dengan kebutuhan marmer di desain bangunan B.
Ketika Anda memiliki gaya desain bangunan klasik, Anda mungkin membutuhkan marmer yang elegan ketika dipandang. Anda perlu membayangkan dan mencari gambaran kecocokan antara gaya desain bangunan dengan marmer yang akan dipilih. Selain itu, Anda juga perlu mempertimbangkan gaya dan warna benda-benda di sekitar agar cocok ketika dipasang.
2. Memilih Motif yang Sesuai
Hingga saat ini, marmer yang ada di pasaran memiliki motif yang beragam. Motif dari setiap marmer yang ada di dunia ini memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri. Hal inilah yang membuat motif marmer beragam meski masih setipe. Motif yang beragam ini juga menjadikan marmer menjadi pilihan yang tepat untuk Anda yang ingin menonjolkan kesan eksklusif.
Pada umumnya, Anda akan mudah menjumpai marmer dengan pola veiny (berurat) dan marmer yang memiliki pola cloudy dan berbintik. Marmer yang memiliki pola berurat memiliki guratan yang memanjang dan mempercantik permukaan marmer tersebut. Ada motif berurat yang tebal dan dramatis, tapi ada juga motif guratan yang halus dan memberi kesan natural.
Sementara itu, marmer yang memiliki pola cloudy dan bintik-bintik cenderung memberikan kesan yang abstrak, tapi dapat memberikan ruangan Anda kesan dreamy. Marmer dengan motif demikian cocok untuk Anda yang ingin memberikan kesan ruangan yang luas dan penuh ide karena motifnya membuat Anda seolah-olah berada di lautan ataupun langit.
Jika Anda lebih menyukai marmer dengan pola berurat (veined marble), maka Anda akan cocok dengan marmer Laguna Green dan marmer Verde Patricia. Marmer Laguna Green memiliki pola guratan yang tegas nan elegan yang bisa menambah kesan mewah yang abadi dalam ruangan Anda.
Marmer Verde Patricia memiliki guratan yang lebih halus, natural, tapi tetap memberikan kesan yang elegan dengan warna permukaan hijau yang menambah kesan mewah pada marmer ini. Sekali memandang marmer Verde Patricia di ruangan Anda, setiap orang akan terpikat oleh keindahan dan kemewahan yang dipancarkannya.
3. Karakteristik Pola dan Tekstur Marmer
Pola dan tekstur marmer juga perlu menjadi pertimbangan saat memilih marmer yang akan digunakan di ruangan Anda. Sebagai contoh, Anda mungkin memerlukan marmer yang memiliki pola guratan daripada pola cloudy, marmer dengan tekstur anti selip, dan selera-selera lain yang Anda inginkan.
4. Ukuran dan Bentuk
Selain mengikuti tips memilih motif marmer yang sesuai, Anda juga perlu mempertimbangkan ukuran dan bentuk yang akan dipasang. Ukuran dan bentuk ini akan mempengaruhi desain ruangan secara keseluruhan sekaligus memiliki pengaruh pada keamanan dan kenyamanan penggunanya.
Ukuran marmer yang besar biasanya digunakan untuk membuat ruangan tampak lebih besar. Sementara itu, marmer dengan ukuran yang kecil direkomendasikan untuk diaplikasikan pada ruangan atau area sibuk di suatu bangunan. Hal ini bertujuan untuk mempermudah perbaikan jika ada marmer yang rusak di area tersebut.
Bentuk marmer sangatlah beragam. Sebagai contoh, marmer untuk kebutuhan lantai ada yang berbentuk persegi, persegi panjang, berbentuk heksagonal, bahkan marmer berbentuk lingkaran. Semua bentuk marmer tersebut ada untuk memenuhi setiap kebutuhan dan selera pelanggan yang berbeda.
Bentuk dan ukuran marmer paling umum yang digunakan untuk lantai adalah marmer berbentuk persegi dengan ukuran ½ x ½ inci sampai dengan 24 x 24 inci. Biasanya, bentuk persegi pada marmer tersebut digunakan untuk menciptakan tampilan yang selaras, baik pada dinding atau lantai suatu bangunan.
5. Meninjau Sampel Secara Langsung
Tinjauan langsung di toko yang menyediakan marmer akan sangat membantu Anda untuk menentukan marmer yang cocok untuk bangunan Anda. Anda akan lebih leluasa untuk membandingkan setiap jenis marmer yang ditampilkan sekaligus memiliki gambaran langsung mengenai pengaplikasian marmer tersebut di ruangan Anda.
Selain itu, pihak toko yang baik akan menyediakan layanan konsultasi untuk Anda. Jadi, ketika Anda membutuhkan saran atau pendapat profesional, Anda dapat berdiskusi ringan dengan pekerja di toko tersebut. Hal ini juga bermanfaat untuk mengetahui apakah toko yang Anda pilih berkompeten di bidangnya atau tidak.
6. Memilih Finishing yang Sesuai
Finishing yang umumnya ada di marmer dapat berupa finishing yang dipoles (polished) dan diasah (honed). Finishing paling terkenal yang digunakan pada marmer adalah polesan high–gloss. Hasil akhirnya dapat menciptakan tampilan yang bercahaya sekaligus menonjolkan urat agar lebih nampak dan bisa dipandang bersamaan dengan bagian dasarnya.
Sementara itu, untuk hasil akhir yang diasah, marmer dipoles dengan ringan untuk menghasilkan permukaan yang rata dan halus. Hasil akhir tersebut menawarkan finishing yang matte lembut dan dianggap lebih membumi. Anda dapat memilih finishing yang sesuai dengan selera diri dan kebutuhan ruangan Anda.
7. Konsultasikan dengan Penyedia Marmer Terpercaya
Konsultasi dengan toko atau penyedia marmer yang terpercaya akan sangat membantu Anda dalam menentukan marmer yang akan dipilih. Anda akan mendapatkan informasi baru dari penyedia marmer yang akan bermanfaat untuk proses pengambilan keputusan Anda. Selain itu, penyedia marmer akan memberikan konsultasi terbaik sesuai dengan kebutuhan Anda.
Agar tidak semakin gelisah menentukan marmer yang tepat, Anda dapat melakukan konsultasi dengan MM Galleri Jakarta. MM Galleri Jakarta telah membangun kepercayaan sejak tahun 1992 dan memiliki spesialisasi di bidang batu. Jadi, MM Galleri Jakarta adalah penyedia marmer yang dapat Anda andalkan.
Anda dapat melakukan riset sederhana melalui katalog MM Galleri sebelum berkonsultasi langsung dengan tim MM Galleri Jakarta. Selain itu, Anda juga dapat mengunjungi showroom kami yang tersebar di Jakarta.
Itulah beberapa tips memilih motif marmer hijau yang elegan untuk bangunan Anda. Setiap keputusan tentunya ada di tangan Anda. Namun, sebagai pedoman atau gambaran, Anda dapat mengikuti berbagai tips tersebut agar tidak salah langkah saat menentukan marmer impian.